Lanjut Lukman, Presiden Joko Widodo menjelaskan kebijakan tersebut dilakukan dengan pertimbangan pengalaman terjadinya tren kenaikan kasus setelah pelaksanaan libur panjang, termasuk peningkatan kasus sebesar 93 persen pada perayaan Idul Fitri tahun sebelumnya.
“Keinginan masyarakat untuk mudik tentu sulit dikendalikan. Olehnya itu, kita tidak boleh lengah melalui pelaksanaan operasi ketupat 2021 yang akan dilaksanakan selama 12 hari mulai tanggal 6-17 Mei 2021,” terangnya
Lukman berharap agar penyebaran Covid-19 dapat decegah melalui penyekatan dan penegakan terhadap protokol kesehatan. (rls/*)