“Nah, tahun depan saya pikir kami siap berkolaborasi begitu, untuk membesarkan event ini. Kami siap untuk mendukung dari sisi promosi, tapi memang event seperti ini tidak bisa digarap dalam satu dua bulan. Sehingga, tadi saya sampaikan Pak Gubernur, kita sudah harus mulai bergerak untuk tahun depan secara konsep dan sebagainya, mengajak teman-teman travel agent, promisi ke luar negeri, dan lain sebagainya,” pungkas Ni Luh Enik Ermawati.
Menanggapi hal tersebut, Gubernur Sulbar, Suhardi Duka, menyambut arahan Wamenpar dan menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam menyiapkan event Sandeq Silumba tahun depan secara lebih matang.
“Tadi ibu wamen sudah arahkan tidak boleh singkat (persiapannya, red), harus kita desain dari awal. Dengan demikian, objek-objek yang kita akan tuju, dengan beberapa objek wisata yang lain, itu juga menjadi arahan Ibu Wamen tadi,” tutur Suhardi Duka.
Ia juga menambahkan bahwa promosi internasional ke negara-negara tetangga akan menjadi langkah awal, didukung penuh oleh Kementerian Pariwisata.
“Jadi, Ibu Wamen, mungkin promosinya ke Singapura, Malaysia, Brunei, karena itu memang adalah pecinta-pecinta bahari semua.Selain itu, tentu promosi dibantu Kementerian Pariwisata, untuk promosi secara internasional,” tutupnya. (*)












