ekspossulbar.com, PASANGKAYU — Bupati Pasangkayu Agus Ambo Djiwa menyerahkan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2019 ke DPRD Pasangkayu. Diserahkan dalam sidang paripurna yang digelar pada Selasa 6 November.
Hadir dalam kesempatan itu Sekkab Pasangkayu Firman, Ketua DPRD Pasangkayu Lukman Said, Wakil Ketua DPRD Pasangkayu Yaumil Ambo Djiwa dan para anggota DPRD Pasangkayu lainnya, serta para kepala OPD dan unsur Forkopimda.
Agus Ambo Djiwa menyampaikan, gambaran umum RAPBD 2019 yakni, pendapatan daerah ditarget sebesar Rp. 794 miliar lebih, sementara belanja daerah ditarget sebesar Rp. 812 miliar lebih. Kemudian defisit diprediksi Rp. 18 miliar lebih.
Selanjutnya, penerimaan pembiayaan sebesar Rp. 18 miliar lebih, pengeluaran pembiayaan daerah Rp. 0, dan pembiayaan netto sebesar Rp. 18 miliar lebih.
“RAPBD 2019 disusun sesuai dengan kebutuhan penyelenggaraan pemerintahan dan kemampuan pendapatan daerah,” ujarnya saat memberi sambutan.
Dalam kesempatan itu, Ia meminta Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan tim anggaran DPRD untuk melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat, sekaitan dengan adanya beberapa perbuhan dalam kebijakan penganggaran transfer ke daerah dan dana desa pada APBN 2019, untuk selanjutnya akan disesuaikan dengan RAPBD 2019.
“Untuk pemaksimalan dan ekfektifitas pembahasan RAPBD 2019, saya himbau semua kepala OPD untuk tidak meninggalkan tempat selama pembahasan berlangsung,” tegasnya.
Ketua DPRD Pasangkayu Lukman Said menyampaikan, pihaknya akan segera melakukan pembahasan RAPBD 2019 sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. Ia berharap tidak ada kendala berarti selama pembahasan, sehingga RAPBD 2019 bisa ditetapkan secara tepat waktu.
“Besok (Rabu.red) akan langsung kami agendakan sidang paripurna pemandangan fraksi terkait RAPBD 2019 ini. Olehnya semua pihak kembali kami undang untuk hadir dalam sidang paripurna tersebut,” ujarnya.(has)
