ekspossulbar.com, PASANGKAYU—Pemkab Pasangkayu melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) kembali mengikuti Destinasi Indonesia Expo 2019. Berlangsung di JCC Jakarta dari 27 Juni hingga 29 Juni.
Dalam kegiatan ini, Pemkab Pasangkayu mengambil tema tentang peradaban suku Bunggu. Dimana secara mendetail mengulas tata cara suku pedalaman di Pasangkayu itu dalam mempertahankan budayanya, dan tata cara membuat baju dari kulit kayu yang merupakan sarana dalam pelaksanaan upacara adat yang sakral.
Dengan tema itu, hasil yang diraih cukup menggembirakan, Pemkab Pasangkayu berhasil masuk nominasi dalam 40 besar pada penghargaan Trisakti Tourism Award dari seluruh Indonesia.
“Manfaat bagi nominasi dan pemenang Trisakti Award diantaranya, akan menjadi brand, publikasi destinasi wisata berkesinambungan, branding dan promosi destinasi pariwisata didalam dan luar negeri” terang Kepala Disbudpar Pasangkayu I Nyoman Suandi, Kamis 27 Juni.
Sambung dia, keikutsertaan dalam Destinasi Indonesia Expo 2019 ini juga dalam rangka memajukan pembangunan pariwisata di Pasangkayu.Dimana menjadi ajang untuk mempromosikan potensi pariwisata daerah, agar bisa dikenali oleh pihak lain, baik dalam negeri maupun luar negeri.
“Destinasi Indonesia Expo merupakan konferensi destinasi Indonesia sebagai ajang berkumpulnya seluruh pihak berkepentingan pariwisata Indonesia, untuk mempelajari, menemu kenali potensi dan menggali ke arah mana pembangunan pariwisata daerah harus dikembangkan” jelasnya.
Dengan bercermin pada contoh nyata destinasi pariwisata yang sudah berkembang, lebih jauh Ia menyampaikan, pembangunan pariwisata dapat memberikan pendapatan daerah yang cukup besar. Dengan wacana dan kesepakatan tindak lanjut kerja nyata untuk setiap pengembangan destinasi pariwisata yang tersebar di seluruh penjuru Indonesia. (has)