Presiden Beri Waktu Satu Minggu Kepada Menteri Pertanian Cek Stok Beras Nasional

Mentan Syahrul Yasin Limpo usai menghadiri rapat di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (31/10/2022). (Foto: Humas Setkab/Rahmat)

“Saya sangat yakin ketersediaan cukup, bahkan data yang ada saat 2022 ini produktivitas lahan yang kita tanami sangat besar. Boleh tanya semuanya kita tidak pernah dengar ada lahan yang puso kan? Tidak pernah ada lahan yang [terdampak] bencana maksimal kan? Oleh karena itu, pasti saja hasilnya bisa kita perkirakan sesuai asumsi-asumsi atau teori-teori untuk mendapatkan hasil seperti apa,” tandasnya.

BACA JUGA:  Polisi Selidiki Dugaan Perselingkuhan, Mertua dan Pria Tak Dikenal Kabur Usai Dipergoki Menantu

Sementara itu, Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam keterangan terpisah optimistis cadangan beras pemerintah (CBP) dapat mencapai 1 juta ton pada akhir 2022. Hal tersebut dikarenakan Presiden Joko Widodo telah mengeluarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 125 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan Cadangan Pangan Pemerintah.

Dengan aturan tersebut, Airlangga mengatakan bahwa Bulog memiliki keleluasaan dan fleksibilitas dalam menyerap beras rakyat.

BACA JUGA:  Upacara Pemuliaan Nilai-Nilai Luhur Tribrata Jadi Momen Penting Menyambut Hari Bhayangkara ke-79 di Polda Sulbar

“Dengan perpres, harusnya Bulog bisa menyerap beras lebih besar (untuk CBP). Kita lihat saja kapan realisasinya,” ujar Airlangga. (*)