Polman (ekspossulbar.co.id) – Wakil Gubernur Sulbar, Salim S. Mengga hadir di Mesjid Nurul Taubah Imam Lapeo kecamatan Campalagian, Kabupaten Polewali Mandar, Selasa, 18 Maret 2025.
Kehadiran Wagub Sulbar juga sekaligus membawakan Tauziah Ramadan sebagai rangkaian dari Safari Ramadan Pemprov Sulbar.
Juga turut dihadiri Kakanwil kementerian agama provinsi Sulawesi Barat, Adnan Nota , para tokoh agama dan pemuda dan jamaah lainnya
Wagub Salim S. Mengga menyampaikan, saat ini hampir semua daerah mengalami defisit termasuk Sulawesi Barat yang mencapai sekira Rp200 Milliar. Meski demikian, pihaknya sudah berupaya mengatasinya.
Selain itu, Pemprov Sulbar juga berkomitmen akan menjadikan Kabupaten Polewali Mandar (Polman) menjadi pusat ekonomi. Sedangkan Kabupaten Majene sebagai Kota Pendidikan, Mamuju sebagai pusat pemerintahan dan Mamasa sebagai pusat destinasi wisata.
“Tidak ada persaingan antar kabupaten, membangun kabupaten adalah membangun Provinsi sehingga kita harapkan ada sinergitas agar semua itu bisa terwujud,” ujar Salim S. Mengga.
Sejumlah persoalan mengenai tunggakan BPJS kesehatan di Kabupaten Polewali Mandar untuk tahun 2025, juga akan diambil alih oleh provinsi.
Dalam peningkatan produksi kakao, pemerintah provinsi akan mengalokasikan anggaran sebanyak 15 miliar untuk kabupaten Polewali mandar.
Untuk mengatasi persoalan sampah di Polewali mandar, Pemerintah Provinsi juga akan menyumbangkan 4 unit mobil Amrol.
Selain itu, Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat juga akan mengalokasikan anggaran untuk perbaikan jalan di kecamatan Tutar agar tidak ada lagi masyarakat ditandu untuk mendapatkan layanan kesehatan. (Rls/*)