Sementara itu, Lurah Takatidung, Albar, mendorong masyarakat untuk beradaptasi dengan teknologi guna memperluas pasar.
“Era digital membuka peluang tanpa batas. Manfaatkan media sosial dan e-commerce untuk menjangkau lebih banyak pelanggan,” imbaunya.
Sebagai mentor lokal, Hasan Nurdin (Owner Obat Haus) membagikan pengalaman praktis tentang strategi branding dan pemasaran kreatif.
Ia menekankan pentingnya storytelling dalam membangun daya tarik produk UMKM.
Melalui pelatihan ini, masyarakat diharapkan mampu memanfaatkan teknologi untuk memperluas pasar, membangun brand yang kompetitif, menciptakan lapangan kerja mandiri, dan mengurangi angka kemiskinan.
Kegiatan ditutup dengan sesi tanya jawab interaktif, di mana para peserta aktif berdiskusi langsung dengan narasumber.
Pemerintah setempat menyatakan komitmennya untuk terus mendampingi UMKM melalui program-program lanjutan.
Dengan kolaborasi lintas sektor, UMKM Takatidung siap bertransformasi digital dan berkontribusi pada penguatan ekonomi daerah serta pengentasan kemiskinan. (rls/*)