Lagu Sayang-Sayang Iringi Pembukaan Sandeq Silumba 2025 di Pantai Bahari Polman

Menggemanya lagu Sayang-Sayang juga merupakan bukti pentingnya melestarikan lagu-lagu daerah sebagai bagian dari identitas dan kekayaan warisan budaya.

Lagu Sayang-Sayang bukan hanya pengantar acara, tapi juga pengikat emosi dan ingatan kolektif masyarakat Mandar. Ini bukti bahwa budaya tidak pernah mati.

Acara ini menjadi magnet wisata tahunan yang tak hanya dinanti warga Sulbar, tapi juga wisatawan nusantara maupun mancanegara.

BACA JUGA:  Pemprov Sulbar Gandeng 17 Perusahaan Swasta Tangani Kemiskinan dan Stunting

Sandeq Silumba 2025 dijadwalkan berlangsung selama beberapa hari ke depan mulai 21 hingga 26 Agustus 2025, menampilkan lomba Sandeq yang mengangkat kekayaan maritim dan kearifan lokal Mandar. (Rls)