Kepala Bapperida Sulbar juga mengajak seluruh elemen masyarakat (tokoh adat, tokoh agama, pemuda, dan ASN) untuk menjadi penjaga harmoni sosial. Menurutnya, proses kebijakan publik yang inklusif dan dialogis akan memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah.
“Kami percaya, ruang demokrasi yang sehat tumbuh dari kesediaan semua pihak untuk mendengar, berdiskusi, dan menjaga ketertiban bersama,” tambahnya.
Sebagai bentuk konkret dukungan terhadap arahan Gubernur Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Salim S Mengga, Junda telah menugaskan staf secara bergiliran untuk bertugas jaga malam di lingkungan kantor sebagai langkah antisipatif menjaga keamanan fasilitas pemerintahan.
Dengan semangat kebersamaan dan komitmen terhadap nilai-nilai kemanusiaan, Bapperida Sulbar mengajak seluruh masyarakat untuk mengawal proses demokrasi dengan hati yang damai dan pikiran yang jernih.
“Sulawesi Barat adalah rumah kita bersama dan rumah ini layak dijaga dengan ketulusan dan tanggung jawab,” tutup Junda. (Rls)












