EKSPOSSULBAR.CO.ID, Mamuju — Dinas Kesehatan (Diskes) Sulawesi Barat (Sulbar) melalui dukungan Strengthening of Primary Healthcare in Indonesia (SHOPI) menyelenggarakan Pelatihan Pengelolaan Limbah Fasilitas Pelayanan Kesehatan (Fasyankes). Berlangsung Senin-Sabtu, 22-27 September 2025.
Pelatihan yang dilaksanakan di Hotel Marannu, Mamuju tersebut menghadirkan 30 peserta dari petugas sanitasi lingkungan kabupaten se-Sulbar.
Kegiatan ini merupakan salah satu wujud implementasi visi Sulawesi Barat Maju dan Sejahtera yang digagas oleh Gubernur Sulbar Suhardi Duka dan Wakil Gubernur (Wagub) Salim S Mengga, melalui penguatan sumber daya manusia kesehatan yang unggul dan berkarakter.
Pelatihan ini merupakan langkah konkret untuk meningkatkan kapasitas petugas kesehatan lingkungan dalam pengelolaan limbah domestik, medis padat, cair, dan gas, termasuk pemantauan, evaluasi, serta pelaporannya
Plt Kepala Diskes Sulbar, dr Nursyamsi Rahim, menegaskan bahwa pengelolaan limbah Fasyankes menjadi isu krusial yang berkaitan langsung dengan keselamatan manusia dan keberlanjutan lingkungan.
“Melalui pelatihan ini, kami ingin memastikan bahwa petugas sanitasi lingkungan mampu mengelola limbah sesuai regulasi yang berlaku. Dengan demikian, risiko pencemaran dapat ditekan dan mutu layanan kesehatan semakin meningkat,” ujarnya.