“Potensi Sulbar itu banyak sekali. Bahkan, teman saya dari Belarusia tertarik untuk melihat langsung potensi cokelat Sulbar, dan saya sudah membawanya ke Polewali Mandar,” tutur Kapolda.
Selain itu, Kapolda juga menyampaikan bahwa dirinya akan menghadiri upacara militer yang digelar oleh Presiden pada tanggal 5 Oktober mendatang. Ia juga berencana meminta Gubernur Sulbar untuk membuat video tarian khas Sulbar, yang akan diserahkan kepada Dinas Pariwisata untuk dipromosikan di luar negeri.
“Saya datang ke Sulbar dengan niat yang baik, ingin membangun daerah ini dengan sungguh-sungguh. Saya berharap, ketika saya pindah tugas nanti, saya bisa meninggalkan nama baik di Sulbar,” tuturnya.
Kapolda juga menyoroti masalah stunting di Sulbar dan telah meminta dokter untuk melakukan penelitian serta memberikan pelayanan kesehatan gratis kepada anak-anak yang terkena stunting. Ia berharap, semangat membangun daerah yang dimiliki oleh mahasiswa HMI Batko Sulbar lebih besar dari dirinya, karena mereka adalah putra asli Sulbar.
Menanggapi isu demonstrasi, Kapolda menegaskan bahwa polisi tidak menghalangi orang untuk berdemo. Ia juga memberikan pesan kepada mahasiswa untuk selalu jujur dan memiliki bidang ekonomi yang kuat, agar HMI dapat terus berkembang. (hps)