News  

Investor Kelapa Segera ke Polman dan Majene, Wagub Sulbar: Ini Momentum Ekonomi Baru Sulbar

EKSPOSSULBAR.CO.ID, Jakarta — Wakil Gubernur (Wagub) Sulbar, Salim S Mengga memastikan bahwa investor kelapa dalam yang difasilitasi oleh Institut Pertanian Bogor (IPB) akan segera berkunjung ke Polewali Mandar (Polman) dan Majene dalam waktu dekat.

Kunjungan ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan Wakil Gubernur Sulbar, didampingi bupati Polewali Mandar, dan wakil bupati Majene dengan pihak investor di Jakarta waktu lalu.

Rencana kedatangan para investor tersebut akan difokuskan pada kegiatan sosialisasi bersama pemerintah daerah dan masyarakat, sekaligus penentuan titik strategis pengembangan industri kelapa dalam di dua kabupaten tersebut.

BACA JUGA:  Kapolda Sulbar Hadiri dan Meriahkan HUT ke-80 TNI di Korem 142/Tatag, Tegaskan Soliditas TNI–Polri

Selain itu, para investor juga berencana untuk membangun laboratorium pemeriksaan makanan dan minuman di Sulawesi Barat. Kehadiran laboratorium ini guna mempermudah proses sertifikasi mutu dan keamanan produk ekspor, khususnya hasil olahan kelapa dan produk turunan lainnya.

Menurut pasangan Gubernur Sulbar Suhardi Duka ini, Polman dan Majene dipilih karena memiliki potensi kelapa yang sangat besar serta posisi geografis yang strategis di pesisir barat Sulawesi. Kedua wilayah ini dinilai ideal untuk menjadi pusat pengolahan dan pengembangan industri kelapa terpadu.

BACA JUGA:  Ketahanan Pangan Nasional Jadi Fokus Pemeriksaan BPK RI, Gubernur Sulbar Beri Dukungan

“Setelah pertemuan di Jakarta, para investor menyatakan kesiapannya untuk turun langsung ke lapangan. Mereka akan melakukan sosialisasi di Polman dan Majene serta menentukan titik lokasi yang dinilai paling strategis untuk pengembangan industri kelapa dalam,” ujar Salim S Mengga, Jumat 17 Oktober 2025.

Wakil Gubernur Sulbar menambahkan, kehadiran investor ini menjadi bagian dari upaya pemerintah provinsi untuk memperkuat ekonomi berbasis potensi lokal dan menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat.