ekspossulbar.com, MAMUJU – Jelang Lebaran, penumpang yang menggunakan kapal laut memadati pelabuhan Feri Mamuju, Sulbar, Rabu (13/6). Penumpang Feri umumnya berasal dari Kalimantan Timur.
Tahun ini, Pemudik membludak dibandikan tahun kemarin. Diketahui kapasitas kapal Feri berkisar 350 penumpang. Mendekati hari lebaran Idul Fitri 2018, Penumpang semakin bertambah.
Salah seorang penumpang kapal, Alwi mengaku bahwa penumpang kapal Feri yang bertolak dari pelabuhan kota Balikpapan itu, memang diduga over kapasitas akibat membeludaknya penumpang lebaran tujuan Sulawesi. Dia menyebutkan, hampir semua dak kapal terisi penumpang, baik lantai dasar maupun tengah.
“Ini mungkin karena lebaran sehingga penumpang kapal membeludak. Lantaran kita tidak punya tempat tidur terpaksa sama dengan kawan tidur di bawa lantai mobil, ” terang Alwi yang mengaku tujuan mudiknya ke Malunda.
Sementara Kapala satuan penyeberangan Mamuju Balikpapan, Bahtiar mengaku, over kafasitas itu terjadi hanya pada hari raya dan ini sulit dibendung. Kata dia, persoalan itu terjadi pada kesalahan dipelabuhan Balikpapan. Berbeda dengan kapal yang berangkat dari arah Mamuju, penangannya sangat ketat khsusnya jumlah penumpang yang ingin berangkat ke Kalimantan timur.
Persoalan ini sudah lama terjadi setiap lebaran. Dan mengenai persoalan kelebihan penumpang, yang tau itu adalah bagian dari pelabuhan Balikpapan. Jadi kalau ada apa – apa di laut tentu mereka yang tanggung jawab. Berbeda dengan kita di Mamuju, benar – benar ketat pengawasan sesuai dengan kafasitas kapal yang berangkat, karena kami tidak ingin ambil resiko. (hps/*)
Source: tibratanews