Kunjungi Mamuju, Unicef Indonesia Lakukan Monev Program Pencegahan Pernikahan Usia Dini

ekspossulbar.com, MAMUJU – Tim Unicef Indonesia melakukan kunjungan ke Mamuju di Kantor Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan (Bapepan) Mamuju, Selasa, 26 juni. kunjungan tersebut bertujuan melakukan audiensi perkembangan program serta usaha yang dilakukan oleh Pemkab Mamuju dalam mencegah pernikahan usia anak.

Turut hadir pada kunjungan ini adalah JPO Unicef Indonesia, Felice Baker, UNV untuk Child Protection, Unicef Makassar, Hendriyadi, Adolescent Development Officer, UNCEF Indonesia, Chizuru Iwata.

Kepada Unicef, Dinas pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana mengusulkan perlu ada pendekatan terhadap orang tua, utamanya masyarakat ekonomi menengah kebawah untuk tidak menikahkan anaknya diusia muda. Selain itu juga dibutuhkan pendekatan agama kepada remaja-remaja dan sosialisasi terkait kesehatan reproduksi.

BACA JUGA:  BPBD Sulbar Sambangi Biro Ortala Bahas Penilaian Pematangan Organisasi

“Seandainya kami bisa didukung dana, kami ingin semua sekolah dapat kami datangi untuk penyuluhan kesehatan reproduksi. Karena biasanya juga anak remaja belum memahami kalau kita melakukan hubungan dengan lawan jenis akan berdampak kehamilan dan sangat beresiko,” ujar Kepala Bidang Keluarga Berencana, Hj. Syamsia.

Ia juga meminta, adanya perhatian kepada anak yang telah terlanjur menikah untuk dapat dibekali keterampilan agar mereka dapat membuka usaha, dengan asumsi ekonomi keluarga yang baik akan menekan angka perceraian.