” Keragaman etnis di Pasangkayu, merupakan suatu kekuatan tersendiri, menjadi daya perekat yang kuat. Kami memohon maaf jika ada yang tidak berkenan selama bapak TGB di Pasangkayu” terang bupati.
Pada kesempatan itu TGB menyampaikan pentingnya menyambung dan menjaga tali persaudaraan. Kata dia, karena nikmat persaudaraanlah Indonesia dahulu dapat terbentuk.
” Apa lagi Pasangkayu ini katanya Indonesia mini. Daerah yang multi etnis. Makanya rasa persaudaran penting untuk terus dijaga dan diperkuat” ujar mantan anggota DPR RI itu.(*/)












