“Penularan TB terjadi ketika kuman TB di udara terhirup oleh orang lain. Sekali batuk, seorang penderita dapat mengeluarkan hingga 3.000 percikan dahak yang mengandung sekitar 3.500 kuman TB. Bahkan sekali bersin bisa menyebarkan 4.500 hingga 1 juta kuman. Karena itu, perilaku batuk dan bersin dengan etika yang benar sangat penting untuk mencegah penularan,” jelasnya.
Sementara, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Sulbar, dr. Nursyamsi Rahim, menegaskan bahwa penanganan TB merupakan salah satu quick wins pemerintah pusat yang juga menjadi prioritas Provinsi Sulbar.
“Penanganan TB adalah salah satu indikator daya ungkit dalam misi Gubernur Sulbar Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Salim S Mengga untuk mewujudkan SDM Sulbar yang unggul dan berkarakter,” ujarnya.
Melalui langkah-langkah terukur ini, diharapkan upaya deteksi dini, edukasi masyarakat, dan peningkatan kapasitas tenaga kesehatan mampu mendorong tercapainya target penemuan kasus TB di Puskesmas Tampa Padang, serta memperkuat pencapaian program Sulbar Sehat. (Rls)