Pariwisata Sulbar Ikuti Ajang WIA, Bau Akram Dai: Untuk Promosi dan Pembenahan Destinasi Wisata

Kadis Pariwisata Sulbar, Bau Akram Dai.

Sementara, Kadis Pariwisata Sulbar, Bau Akram Dai menekankan pentingnya kepariwisataan Sulbar mengikuti ajang WIA. Menurutnya, ajang tersebut menjadi wadah untuk mempromosikan wisata Sulbar.

“Ajang kompetisi award seperti WIA ini penting untuk promosi pariwisata kita. Gaungnya besar, apalagi diikuti semua provinsi se-Indonsesia. Dispar Sulbar serius menyiapkan data yang dibutuhkan. Saya sudah minta pic internal Dispar untuk berkoordinasi terus dengan teman-teman di kabupaten, ” kata Bau Akram.

Bagi Bau Akram, WIA juga akan mendorong upaya pembenahan destinasi yang ada di Sulbar. Hal ini juga menjadi perhatian Gubernur Sulbar Suhardi Duka, agar potensi wisata Sulbar dikelola dan dibenahi sehingga menarik wisatawan untuk datang berkunjung ke Sulbar.

BACA JUGA:  Koperindag Sulbar Buka Saluran Pengaduan Konsumen via WhatsApp

“Saya perhatikan kriteria penilaian dari Kemenpar RI itu sudah berstandar nasional dan internasional. Tentu kita berusaha memenuhi kriteria itu, pembenahan destinasi dengan sendirinya terus dilakukan. Kategori penghargaan tidak hanya soal pengakuan pada destinasi wisata, tetapi kita memiliki acuan tentang standar baru yang dapat dijadikan referensi untuk direplikasi di semua aspek kepariwisataan,” ungkapnya.

BACA JUGA:  Tingkatkan Ketahanan Pangan Keluarga, Distapang Sulbar Gelar Bimtek Gerakan Sayang Halaman Rumah

“Untuk melakukan pendaftaran saja, setiap calon peserta mesti memenuhi sistem digital data destinasi milik Kemenpar RI, JADESTA atau SISPARNAS. Proses ini butuh pembenahan data berbasis digital,” tambahnya.

Sebagaimana diketahui, WIA 2025 sub-Bidang Destinasi memberikan penghargaan pada beberapa kategori, masing-masing Desa Wisata terbaik, Daya Tarik Wisata terbaik, Pokdarwis terbaik, dan Toilet terbaik. (Rls)