“Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat siap bersinergi demi mewujudkan APBD yang responsif, transparan, dan berorientasi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.
Pemandangan umum fraksi-fraksi DPRD Sulbar kali ini menyoroti sejumlah aspek strategis, mulai dari arah kebijakan fiskal, prioritas pembangunan, hingga efisiensi belanja daerah.
Pimpinan DPRD Sulbar menekankan bahwa tahapan ini merupakan bagian penting dalam mekanisme penyusunan APBD, sekaligus bentuk nyata fungsi pengawasan dan representasi rakyat. Seluruh masukan fraksi akan menjadi landasan pembahasan lebih lanjut antara legislatif dan eksekutif dalam Badan Anggaran.
Rapat paripurna ini menjadi momentum awal penyusunan APBD 2026, yang diharapkan mampu menjawab kebutuhan dan aspirasi masyarakat Sulawesi Barat secara tepat, transparan, dan berkeadilan sebagai upaya mewujudkan Sulawesi Barat Maju dan Sejahtera. (Rls)