Atraksi Silat Hingga Kuda Menari Meriahkan Pembukaan STQ di Pasangkayu

ekspossulbar.com,PASANGKAYU— Pembukaan Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) ke VIII tingkat Kabupaten Pasangkayu di Desa Polewali, Kecamatan Bamblamotu, berlangsung meriah, Kamis 21 Februari. Berbagai tampilan dan atraksi ditampilkan oleh parade kafilah di depan para tamu undangan.

Sebanyak 12 kafilah yang ambil bagian dalam event dua tahunan itu masing-masing menampilkan keunikannya saat berjalan melewati tribun tempat rombongan Bupati Pasangkayu berada.

Seperti atraksi silat yang ditampilkan oleh Kecamatan Pedongga, dan kuda menari (saiyyang pattuqduq) yang ditampilkan oleh tuan rumah Kecamatan Bamblamotu. Kuda menari ini merupakan tradisi masyarakat Mandar. Salah satu suku yang mendiami Pasangkayu.

BACA JUGA:  BPBD Sulbar dan Mamasa Kumpulkan Data Sekunder untuk Penyusunan Dokumen KRB 2026–2030

Tampilan-tampilan itu mengundang decak kagum penonton dan rombongan Bupati Pasangkayu. Ratusan masyarakat yang hadir memenuhi area depan tribun untuk menyaksikan tampilan itu.

Bagimana tidak, atraksi silat ini tidak hanya dilakukan oleh orang dewasa tapi juga anak-anak yang berumur sekira sepuluh tahun. Sementara kuda menari, ditunggangi langsung oleh Camat Bambalamotu. Ia nampak ikut bergoyang seirama dengan tarian kuda yang diiringi oleh musik rebana.

BACA JUGA:  Kepala BPKPD Sulbar Dampingi Gubernur Suhardi Duka Tinjau SMKN 1 Rangas, Pastikan Program MBG Berjalan Lancar

Tampilan-tampilan lainnyapun dipertunjukan oleh kafilah dari kecamatan lainnya, seperti membawa gerobak sapi yang telah dihias, serta menyanyi kasidah didepan rombongan Bupati Pasangkayu.

Sementara dalam kesempatan itu Bupati Pasangkayu Agus Ambo Djiwa mengaku amat bergembira melihat kemeriahan pembukaan STQ yang mengambil tempat pelaksanaan di lapangan sepak bola Desa Polewali itu. Ia berharap STQ bisa melahirkan qari dan qari’ah yang akan mengharumkan nama daerah ditingkat provinsi dan nasional.