“ Banyak laporan masyarakat baik di media sosial maupun secara langsung ke DPRD. Seperti ada di media sosial, bahwa ada sebuah mobil ambulance mau isi BBM di SPBU tapi katanya stok BBM disana habis. Padahal harusnya ada stok emergency” terang politisi Golkar itu.
Sambung dia, melalui RDP itu pihaknya ingin menggali secara mendalam apa penyebab seringnya terjadi kelangkaan BBM di SPBU. Sehingga pihaknya bisa mengeluarkan rekomendasi upaya penyelesaiannya.
“ Kalau memang stok BBM terbatas ya diupayakan supaya pihak depot Palu ada penambahan kuota. Kemudian mesti ada pengetatan pengawasan dilapangan oleh instansi terkait” imbuhnya.(has)












