ekspossulbar.com,PASANGKAYU– Meski telah diimbau secara resmi untuk tidak ibadah berjemaah, namun faktanya banyak yang tidak mengindahkannya. Beberapa rumah ibadah masih dipenuhi jemaah terutama di bulan suci Ramadhan saat ini.
Hal ini membuat Bupati Pasangkayu Agus Ambo Djiwa berang. Sebabnya kebandelan masyarakat itu bisa memperbesar resiko penularan Covid-19 diwilayahnya.
Tak ingin penularan virus berbahaya itu semakin massif, ia pun terpaksa mengambil langkah tegas. Meminta bantuan TNI dan Polri untuk menjaga rumah ibadah yang masih sering melaksanakan ibadah jemaah dengan jumlah jemaah yang cukup banyak.
Ia mencatat sedikitnya ada 39 masjid yang tidak mengindahkan imbauan yang telah dikeluarkannya.

 
							










