Pasangkayu,EKSPOSSULBAR.CO.ID– Innalillahiwainnailaihirojiun, kabar duka menyelimuti Pasangkayu, Sekkab Pasangkayu Rahmat Turusi, telah berpulang ke Rahmatullah, Senin 20 Maret. Almarhum yang baru baru sekira setahun menjabat Sekkab Pasangkayu itu dikabarkan meninggal saat tugas luar daerah bersama rombongan Bupati Pasangkayu di Kota Balikpapan Kalimantan Timur (Kaltim).
Legislator Pasangkayu, Saifuddin Andi Baso, yang ikut dalam rombongan tersebut menyebut, mendiang mantan Inspektur Inspektorat Pasangkayu itu menghembuskan nafas terakhir sekira pukul 16.04 wita, Senin 20 Maret di Rumah Sakit Hermina Balikpapan.
Diceritakanya, almarhum pada hari sebelumnya memang mengalami gejala panas dan sesak, sehingga sempat dilarikan ke rumah sakit sekira pukul 03.00 wita dini hari, Minggu 19 Maret. Beberapa jam dirawat ia sempat membaik dan kembali kekamar hotel. Namun gejala serupa kembali muncul sekira pukul 14.00 wita, Senin 20 Maret, sehingga kemudian ia kembali dilarikan ke rumah sakit. Beberapa jam menjalani perawatan, almarhum akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
” Sekira pukul 11.00 wita tadi, dia masih sehat, kami masih ngobrol-ngobrol bersama dikamar hotelnya. Tapi kemudian dia mengalami sesak nafas tinggi, sehingga dilarikan ke ICU (intesive care unit.red). Disana dia sudah tidak sadarkan diri, sampai akhirnya dinyatakan meninggal” terang Saifuddin, Senin 20 Maret.
Sambung dia jenazah almarhum rencananya baru bisa diterbangkan dari Balikpapan ke Pasangkayu esok pagi, dan diperkirakan tiba pada sore hari, sebab pesawat yang membawa jenazah dijadwalkan transit terlebih dahulu di Makassar.
” Mau diterbangkan ini malam, tapi tidak ada jadwal penerbangan ke Palu, makanya diterbangkan oleh pesawat besok pagi. Sore jenazah almarhum akan diterima keluarganya di kediamanya di Pasangkayu” sambung Saifuddin.
Kepala Bidang Sarana Komunikasi dan Desiminasi Informasi Dinas Komunikasi Informasi, Statistik, dan Persandian (Kominfopers) Pasangkayu, Makmur, menerangkan, almarhum bersama rombongan bupati sedang mengikuti beberapa rangkaian acara di Kaltim dan Kalimantan Selatan (Kalsel), yang berlangsung dari 18 Maret hingga 20 Maret.
” Almarhum memang hari terakhir ini sudah tidak sempat mendampingi pak bupati. Karena kondisinya yang mulai menurun” tandas Makmur.(*)
