Beberapa hal menjadi catatan komisi II DPRD Sulbar dalam rapat tersebut, termasuk kinerja Perumda dan Perseroda yang merupakan mitra Ekbang.
Habsi Wahid mempertanyakan apa saja upaya Ekbang agar Perumda dan Perseroda agar dapat maksimal menghasilkan PAD.
“Karena ada anggaran, maka kami DPRD yang memiliki fungsi pengawasan tentu kita harus bertanya apa hasilnya. Harus dapat dipertanggungjawabkan,” kata Habsi.
Sementara, Biro Ekbang melaporkan bahwa Perumda dan Perseroda saat ini memang tidak berjalan maksimal terjadi kekosongan direksi. (*)