Wagub Sulbar Hadiri Pelantikan Badko HMI Sulbar 2024–2026

EKSPOSSULBAR.CO.ID, MAMUJU – Wakil Gubernur Sulawesi Barat, Mayjen (Purn) Salim S. Mengga, menghadiri pelantikan pengurus Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) dan Korps HMI-Wati (KOHATI) Badan Koordinasi Sulawesi Barat (Badko HMI Sulbar) periode 2024–2026 yang berlangsung di Hotel Maleo, Rabu (11/6/2025).

Sejumlah tokoh penting turut hadir dalam acara ini, di antaranya Anggota DPR RI Zulfikar Suhardi, Plh Sekretaris Provinsi Sulbar Herdin Ismail, Koordinator KAHMI Sulbar Syamsul Samad, serta perwakilan dari Kejati Sulbar, Polda Sulbar, Danrem 142/Tatag, dan tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Salim S. Mengga mengapresiasi eksistensi HMI sebagai salah satu organisasi kemahasiswaan tertua di Indonesia yang lahir pada 5 Februari 1947 oleh Lafran Pane. Ia mengingatkan pentingnya HMI dalam perjalanan sejarah bangsa.

BACA JUGA:  BPBD Sulbar dan Polman Gerak Cepat Tangani Jembatan Rusak di Matangnga Pascabanjir

“Saya harap pengurus Badko HMI Sulbar memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya. Ini akan menjadi bekal berharga untuk masa depan,” pesannya.

Ia juga membagikan pengalamannya berinteraksi dengan organisasi kemahasiswaan selama berdinas di Jawa Tengah dan menyebut relasi ideal antara pemerintah dan mahasiswa adalah hubungan kemitraan.

“Pola kemitraan menunjukkan posisi sejajar. Kita bisa berbeda pandangan, tapi tetap dalam kerangka membangun bangsa,” ujarnya.

Salim turut mengenang kedekatannya dengan tokoh-tokoh nasional dari HMI seperti Akbar Tanjung dan Anas Urbaningrum, serta mengucapkan selamat kepada para pengurus yang telah dilantik.

BACA JUGA:  Sulbar Siap Tarik Investor, Gubernur SDK Minta PM-PTSP Tunjukkan Peluang Investasi Konkret

Sementara itu, Koordinator KAHMI Sulbar Syamsul Samad menyebut pelantikan ini sebagai peristiwa bersejarah. Ia mengenang awal mula masuknya HMI ke Sulbar pada tahun 2002.

“Dulu hanya ada sembilan kader yang bertemu di Dinas Pertanian Polman. Dua dekade kemudian, kini kita punya Badko HMI Sulbar. Ini capaian luar biasa,” ungkapnya.

Ia menegaskan pentingnya tiga komitmen utama HMI: kemahasiswaan, kebangsaan, dan keummatan.

“Jangan sampai berada di Badko membuat lupa akan pentingnya pengkaderan di cabang hingga komisariat. Jika pengkaderan mati, maka mati pula HMI,” tegasnya.

Syamsul juga mendorong Badko HMI Sulbar untuk tetap kritis namun kolaboratif dalam membangun daerah bersama pemerintah provinsi.

BACA JUGA:  Polwan Polresta Mamuju Kembali Amankan dan Atur Lalu Lintas di Sekitar Masjid Saat Salat Jumat

Ketua Umum PB HMI, Bagas Kurniawan, dalam sambutannya menyampaikan harapan agar HMI Sulbar menjadi motor penggerak perubahan dan pembangunan.

“HMI adalah ruang terbuka bagi pemikiran dan dialektika. Tapi kita harus tetap berakar pada identitas sebagai masyarakat Indonesia dan Sulbar,” ujarnya.

Ketua Badko HMI Sulbar terpilih, Muh Ridwan, menuturkan bahwa kehadiran Badko bertujuan membuka ruang konsolidasi bagi seluruh kader di setiap cabang di Sulbar.

“Kami ingin mendorong kader-kader di Sulbar agar bisa tampil di tingkat nasional. Terima kasih atas seluruh dukungan dari Pemprov Sulbar hingga acara pelantikan ini dapat terlaksana,” tutupnya. (*)