Bupati Pasangkayu dan Kapolda Sulbar Kompak Serukan Pemilu Damai

ekspossulbar.com, PASANGKAYU— Kapolda Sulbar Brigjen Pol Drs. Baharudin Djafar, melakukan kunjungan kerja ke Polsek Baras Kabupaten Pasangkayu, Sabtu 26 Januari. Kedatangannya disambut hangat Bupati Pasangkayu Agus Ambo Djiwa dan unsur pimpinan Forkopimda.

Dalam kunjungan itu, selain meresmikan Mushallah Polsek Baras, Ia dan Bupati Pasangkayu juga melakukan tatap muka dengan para tokoh agama, tokoh masyarakat se Kecamatan Baras.

Temu bicara dengan para tokoh masyarakat dan agama itu dalam rangka penyatuan persepsi untuk mewujudkan kedamain,keamanan, dan ketertiban jelang pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu).

BACA JUGA:  Empat Pilar Kebangsaan, Membangun Generasi Emas Indonesia

Bupati Pasangkayu Agus Ambo Djiwa mengaku amat mengapresiasi kunjungan Kapolda Sulbar di Kabupaten yang dipimpinnya. Terlebih untuk memastikan keamanan dan ketertiban jelang Pemilu 2019.

Bupati dua periode itu mengajak seluruh elemen masyarakat bersinergi, bersatu dan kompak dalam mewujudkan Pemilu yang aman dan damai. Dengan cara aktif mensosialisasikan pelaksanaan Pemilu, agar masyarakat mengerti dan berpartisipasi secara langsung dalam Pemilu datang.

“Tumbuhkan gairah Pemilu untuk mewujudkan pemimpin yang bersih, jujur, adil dan mampu memimpin negeri ini menjadi lebih makmur dan sejahtera” serunya.

BACA JUGA:  Empat Pilar Kebangsaan, Membangun Generasi Emas Indonesia

Kapolda Sulbar Brigjen Pol Drs. Baharudin Djafar, menambahkan bahwa untuk mewujudkan Pemilu damai juga perlu kesadaran hati semua elemen yang terlibat. Kata dia,Pemilu yang di selenggarakan kali ini sangatlah istimewa, sebab untuk pertama kali serentak memilih calon Legislatif, Presiden dan Wakil Presiden.

“ Olehnya, agar penyelenggaraan Pemilu ini bisa berlangsung aman dan damai, perlu sinergitas seluruh pihak dan yang terpenting luruskan hati” sebutnya

Tak kalah penting sambung dia, netralitas para penyelenggara Pemilu. Disamping itu, Penyelenggara pemilu betul-betul harus mengembang amanah dengan benar dan dalam mengawal pemilu hingga sukses.

BACA JUGA:  Empat Pilar Kebangsaan, Membangun Generasi Emas Indonesia

Permasalahan yang ada di bawah harus betul-betul dituntaskan, sehingga tidak menjadi masalah di tingkat atas.

“ Contohnya di TPS jika ada persoalan jangan sampai berkembang ke tingkat atas sehingga pelaksaan Pemilu berlangsung dengan aman dan damai. Kami juga dari pihak pengamanan TNI/POLRI akan menjaga netralitas demi Pemilu yang aman, damai dan sejuk, ” tegasnya.(has)