Salah satu wilayah intervensinya yakni perencanaan dan penganggaran APBD dimana Pemkab Pasangkayu mendapat nilai tertinggi 75,95, mengalahkan nilai yang diraih Pemprov dan lima kabupaten lainnya di Sulbar.
” Alhamdulillah pencapaian nilai Pemkab cukup baik, ini menandakan komitmen kami untuk semaksimal mungkin melakukan pencegahan korupsi. Kita berharap tahun mendatang kita bisa menjadi juara satu” harap Bupati Yaumil.
Pada kesempatan itu, KPK juga menyerahkan secara simbolis delapan sertipikat tanah aset barang milik Pemkab Pasangkayu, meliputi tanah untuk penggunaan pendidikan dan kesehatan.
Acara itu dihadiri oleh Wakil Ketua KPK Lili Pintauli Siregar. Sementara hadir mendampingi bupati, Sekkab Firman, dan Inspektur Inspektorat Pasangkayu Rahmat K Tarusi.(*/)












