Lebih lanjut, Wakapolda mengingatkan bahwa tantangan tugas kepolisian ke depan semakin kompleks, sehingga setiap anggota harus memiliki pemahaman yang kuat tentang jati diri dan tanggung jawab profesinya.
“Polisi ke depan tantangannya makin berat. Karena itu, setiap pribadi harus tahu jati diri dan bekerja profesional,” sambungnya.
Selain itu, Wakapolda juga mengimbau seluruh personel untuk selalu menjadi contoh yang baik di tengah masyarakat, tidak menyakiti rakyat, serta berperan aktif sebagai penolong dalam setiap situasi sosial.
Ia menekankan bahwa Polri adalah organisasi yang dekat dengan masyarakat, dengan tugas yang mencakup berbagai aspek kehidupan sosial. Untuk itu, anggota Polri dituntut aktif dalam memberikan edukasi hukum dan penyadaran masyarakat, baik tentang keselamatan berlalu lintas, bahaya narkoba, maupun potensi gangguan kamtibmas.
Menutup arahannya, Brigjen Pol Hari Santoso mengajak seluruh personel untuk merenungkan kontribusi mereka terhadap institusi dan melaksanakan tugas dengan penuh keikhlasan.
“Renungkan apa yang sudah kita terima dari institusi, dan apa yang sudah kita berikan untuk institusi ini. Laksanakan tugas dengan maksimal dan dengan hati yang ikhlas,” tutupnya. (hps/*)