Menurutnya, tekanan fiskal pasca efisiensi anggaran menuntut pemerintah daerah lebih kreatif dalam membangun kolaborasi lintas sektor. Komunikasi langsung dengan pemerintah pusat menjadi strategi penting untuk memastikan dukungan terhadap keberlanjutan program pembangunan di daerah.
“Di tengah efisiensi anggaran, kita tidak boleh pasif. Justru ini saatnya memperkuat jaringan dan mencari solusi bersama agar pembangunan tetap berjalan,” tegasnya.
Salim juga menekankan pentingnya dukungan teknis dari kementerian dalam mengoptimalkan potensi lokal, khususnya di sektor infrastruktur, pertanian, dan pengentasan kemiskinan ekstrem.
Dengan memaksimalkan komunikasi tersebut, Ia berharap dapat memperkuat sinergi pusat dan daerah, sehingga masyarakat Sulawesi Barat dapat segera merasakan manfaat nyata dari program pembangunan yang berkelanjutan. (Rls)












