Bersama duduk dilantai tanah, bupati dua periode itu dengan sabar mendengarkan curahan hati Ibu Ngait dan Ketut Dangga. Sesekali ia memperhatikan sekeliling, melihat kondisi gubuk reot itu. 
Usai mendengarkan curahan hati mereka, bupati pun langsung memberi santunan sebesar Rp. 10.000.000 untuk memperbaiki gubuk reot Ibu Ngait dan Ketut Dangga. Ia juga memerintahkan aparat desa setempat untuk memperhatikan kondisi dua Lansia itu.
“ Bantuan itu nanti akan digabung dengan bantuan-bantuan lainnya yang masuk. Mudah-mudahan bisa membantu memperbaiki gubuk dan kehidupan Ibu Ngait dan Ketut Dangga” ujarnya dengan nada iba, Rabu 10 April.(has)

 
							










