ekspossulbar.com,PASANGKAYU– Sekkab Pasangkayu Dr. Firman berkesempatan melakukan tatap muka dengan para kader KB di Kecamatan Lariang dan Kecamatan Bulutaba dalam kegiatan peningkatan kapasitas kader, yang dilaksanakan oleh Dinas P2KBP3A Pasangkayu, Kamis 16 Juli.
Ia juga di dapuk untuk membuka acara di dua tempat tersebut. Hadir mendampingi Kepala Dinas P2KBP3A Pasangkayu Arhamuddin.
Sekkab Dr. Firman mengaku mengapresiasi kegiatan yang diselanggarakan oleh Dinas P2KBP3A ini. Kata dia, peningkatan kapasitas kader penting dilakukan, agar mereka benar-benar mampu berperan secara maksimal ditengah masyarakat. Terutama dalam memvalidasi dan mengelola data.
” Data menjadi penentu kebijakan pemerintah. Kalau data tidak valid maka pasti kebijakan yang dibuat tidak tepat sasaran. Nah melalui peningkatan kapasitas ini, diharapkan kader bisa melakukan tugasnya dengan baik. Mensosialisasikan delapan fungsi keluarga secara maksimal” harapnya.
Lebih jauh ia menyebut, kader KB sesungguhnya memiliki peran strategis. Sebab selain tugas pokoknya selama ini, ia juga dapat menjadi pendukung suksesnya 20 program unggulan Pemkab Pasangkayu.
” Semisal dalam bidang pendidikan ada program retrieval. Nah kader KB bisa membantu mendeteksi anak putus sekolah untuk bisa disekolahkan kembali. Kemudian kader KB di Lariang ini bisa mengambil peran dalam upaya peningkatan SDM keluarga” sebutnya.
Sementara, kedepan kehadiran kader KB bakal semakin dibutuhkan. Mengingat salah satu fokus program pemkab ditahun mendatang yakni penguatan fungsi rumah tangga, dan fungsi keluarga.
” Bapak bupati juga berpesan, tetap mensosialisasikan program pemerintah dengan baik. Jangan mengangkat isu yang berpotensi membuat perpecahan. Seperti isu golongan, kesukuan dan agama. Kalau ada yang melakukan demikian harus diingatkan dan dicegah. Sebab daerah kita ini dihuni oleh berbagai suku dan agama” ujarnya mengingatkan.
Kepala Dinas P2KBP3A Pasangkayu Arhamuddin menyampaikan, tahun ini pihaknya memang konsen pada peningkatan kapasitas kader. Agara delapan fungsi keluarga bisa disosialisasikan dengan baik.
” Jumlah kader KB se-Pasangkayu 400 orang lebih. Tahun ini ada delapan kegiatan per kecamatan, terkait dengan kegiatan peningkatan kapasitas” terangnya.(has)
