ekspossulbar.com,PASANGKAYU– Penjagaan dikantor Polres Pasangkayu diperketat, pasca peristiwa bom bunuh diri di gereja katedral Makassar.
Setiap tamu yang hendak ke kantor Polres Pasangkayu diperiksa secara teliti, digerbang pintu masuk kantor. Nampak beberapa personel Polres bersiaga disana. Diberlakukan satu pintu masuk dan keluar kantor.
Waka Polres Pasangkayu Kompol Ade Chandra mengungkapkan, pemeriksaan secara ketat diberlakukan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
“Juga agar personel tidak terlena dengan situasi yang kondusif selama ini, dikarenakan keaktifan personel melakukan patroli dan pemeriksaan yang selama ini sudah berjalan” ujar Kompol Ade, Senin 29 Maret.
Sambung dia pengetatan pengamanan tidak hanya dilakukan di kantor Polres, tapi pihaknya juga telah memerintahkan pengetatan pengamanan di kantor-kantor Polsek yang ada di Pasangkayu.
“Pemeriksaan yang dilakukan ini bukan hal baru namun sudah kita laksanakan sesuai SOP yang selama ini berlaku. Namun dengan adanya pengeboman di gereja katedral Makassar maka pemeriksaan masuk kesatriaan Mapolres dan Mapolsek jajaran ditingkatkan” pungkasnya.(nur)