ekspossulbar.com MAMASA–Merespons kasus bom Katedral Makassar, pengamanan sejumlah gereja di Mamasa di jaga ketat Kepolisian dan TNI pada peringatan hari paska
Selama pekan suci ini akan berlangsung beberapa kegiatan ibadah yakni Kamis Putih, Jumat Agung dan Puncaknya pada Minggu Paskah.
Kabag Ops Polres Mamasa AKB Donni Kristianto menyampaikan selama kegiatan Paska yang berlangsung selama tiga hari kedepan personi tetap meningkatkan pengamanan sejumlah Gereja di Mamasa dan tetap berkoordinasi dengan petugas keamanan internal Gereja gereja agar tidak mengganggu aktivitas ibadah.
AKP Donni mangatakan 13 gereja yang sedang melakukan ibadah,mulai malam ini itu akan di jga ketat khususnya di area gereja, termasuk pemeriksaan setiap kendaraan yang akan masuk, baik yang dibawa oleh pegawai Gereja maupun tamu.
“Kita tingkatkan pengamanan, dari internal Gereja dan kami akan saling koordinasi. Pemeriksaan dimulai dari setiap kendaraan yang masuk Gereja, kemudian identitas tamu yang tidak dikenal,” ungkap Kabag Ops Polres Mamasa AKP Donni Kamis Malam, 1 April 2021
Adapun personil yang disiagakan, dari Polres Mamasa dan anggota Brimob dari Polda Sulbar sebanyak 215 orang dibantu dari Kodim 1408 Mamasa sebanyak 80 orang personil.
“Kita jamin keamanan, saudara kita yang akan beribadah di masa Paskah. Kita bersama TNI akan memberikan pengawalan dan pengamanan penuh di setiap kegiatan ibadah di Gereja pada masa Paskah ini,” tambah Donni
Lanjud AKB Donni, untuk gereja Katolik Santo Petrus Mamasa Personil yang di turunkan sebanyak 19 orang diantaranya 5 dari brimob
Donni mengaku tetap memperkuat keamanan, meskipun kondisi saat ini masih aman aman saja, namun tidak boleh lengah.
“Sebenarnya secara umum wilayah keamanan kita masih kondusif, tetapi kami tidak bisa lengah, kami tetap laksanakan kegiatan patroli,” tutup AKP Donni. *
