ekspossulbar.com MAMASA– Demi mentaati rambu-rambu dan peraturan lalulintas dalam kota Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat.
Satuan Lantas Polres Mamasa mememinta Dinas Perhubungan (Diahub) Kabupaten Mamasa membenahi sejumlah rabu rambu lalulintas yang ada dalam kota.
Kasad Reskrim Polres Mamasa AKP Ferrix Sandhy Anggara menyampaikan bahwa pada bulan lalu sudah memaparkan beberapa pembenahan rambu lalulintas kepada pemerintah Kabupaten Mamasa.
Namun sampai saat ini belum juga dilaksakan oleh Pemda Mamasa yakni Dinas Perhubungan.
Adapun peraturan peraturan lalu lintas yang sudah ditawarkan ke Dinas perhungan, kata Ferrix, yakni Pos Portabel 1 unit, rambu dilarang belok kiri 4 unit, larangan roda empat 1 unit, rambu parkir 1 unit, petunjuk arah 6 unit, larangan masuk 4 unit, daun rambu 10 unit, dilarang berhenti 5 unit dan water barrier 20 unit.
“Kami sudah mengusulkan bahkan titik lokasi juga sudah disarankan semua termasuk rambu yang lama itu diperbaharui,” kayanya saat di konfirmasi di Ruangannya Senin 5 April 2021.
Menanggapi Hal Tersebut, Kepala Dinas Perhubungan Mamasa Domina Mongot mengaku memang betul ada ussulan dari pihak polres Mamasa adanya pembenahan rambu lalulintas di dalam kota.
Diantaranya di depan taman kota, depan BRI Cabang dan terminal sementara di Makau.
Namun kata dia, penempatan rambut jalan itu belum dipasang, dengan alasan, penjual dan angkutan umum belum direlokasi ke terminal dan pasar sementara.
“Jadi kita siapkan dulu rambu-rambu yang dibutuhkan, nanti setelah ada relokasi baru kita pasang,” kata Domina via telepon genggamnya.
Terkait pos portabel, Domina mengatakan, pihaknya sangat berharap ada pos yang disediakan untuk Satlantas di dalam kota.
Mengenai pos portable, bukan melalui Dinas Perhubungan mereka hanya menyiapkan rambu rambu lalulintas yang sudah Meraka sepakati bersama sat lantas Mamasa
“Kami tidak masuk rananya pebangunan pos Portable, Bisa jadi diusulkan ke Pemda tetapi bukan melalui Dinas Perhubungan,” ungkap dia.(ag/nur)
