Hadiri Peringatan Hari Bahasa Arab Sedunia, Muliadi Paparkan Makna ‘Smart’

PASANGKAYU,ekspossulbar.co.id– Salah seorang konseptor pembangunan Pasangkayu, Muliadi Saleh memaparkan makna visi ‘Smart’ kabupaten paling utara Sulbar ini secara mendetail saat upacara peringatan hari Bahasa Arab Sedunia yang berlangsung di alun-alun kota Pasangkayu, Senin 20 Desember.

Dihadapan para pengasuh pondok pesantren dan ratusan santri, pengurus DPP Ikatan Alumni Pesantren IMMIM (IAPIM) ini menerangkan bahwa selain bermakna Sejahtera Maju dan Bermartabat, kata Smart juga memiliki makna filosofi yang mendalam.

Diungkapkannya, kata ‘Smart’ secara konsepsi ruang bermakna, ‘S’ berarti Sao Raja (rumah raja) yang diwakili oleh kantor Bupati dan DPRD Pasangkayu, sedang huruf ‘M’ bermakna Mesjid yang diwakili oleh Mesjid Madaniah, dan ‘ ART’ bermakna Alun-alun ruang terbuka yang terletak disamping Mesjid Madaniah.

BACA JUGA:  Empat Pilar Kebangsaan, Membangun Generasi Emas Indonesia

Secara filosofi dapat diartikan, jika seorang memperoleh kekuasaan (jabatan), maka jangan pernah melupakan Sang Pencipta, dan pula tidak melupakan hubungannya sesama manusia dan alam.

” Jadi seorang penguasa tetap menjaga hubungan dengan Tuhan dan sesama manusia atau hablumminallah dan hablumminannas” papar pria berkcamata itu.

Selain itu, kata ‘ Smart’ juga dapat dimaknai sebagai konsepsi pembangunan multi dimensi, dimana huruf ‘S’ berarti Sistem, ‘M’ Manusia, ‘A’ Alam, ‘R’ Ruang, dan ‘T’ Teknologi. Bermakna, pembangunàn dilakukan secara menyeluruh, yakni pembenahan sistem, pengembangan SDM, pelestarian alam, penataan ruang, serta dengan penggunaan teknologi.

BACA JUGA:  Empat Pilar Kebangsaan, Membangun Generasi Emas Indonesia

” Ditugu Smart sana juga ada simpang lima. Dimana itu merupakan simbol simpang ‘S’, simpang ‘M’, simpang ‘A’, simpang ‘R’, dan simpang ‘T’ ” tambahnya.(*/)