EKSPOS SULBAR – Komoditi bawang merah rencananya akan dikembangkan di Polman, tepatnya di Desa Renggeang Kecamatan Limboro. Namun, kendala puluhan kelompok tani adalah persoalan akses jalan.
Itu disampaikan Kades Renggeang Musdar dan sejumlah petani saat menyambut kunjungan Pj Gubernur Sulbar Prof Zudan Arif Fakrulloh, Selasa (25/7/2023).
Menanggapi hal tersebut, Pj Gubernur berkomitmen akan mendukung pengembangan perkebunan bawang merah di Desa Renggeang, Polman.
“Saya mendukung program bapak. Ini sangat positif membangkitkan ekonomi di Sulbar, jadi tolong bertani yang baik, kami berkomitmen membantu ibu dan bapak semua,” kata Prof Zudan.
Pj Gubernur mengatakan, salah satu upaya yang akan didorong adalah pengerjaan akses jalan menuju ke lokasi perkebunan yang rencananya akan di anggarkan 2024 mendatang.
“Kita akan penuhi jalan, tadi dibilang kira-kira 800 meter lagi yah,” kata Zudan.
Pj Gubernur juga akan mengupayakan bantuan alat pertanian, baik dari APBD Pemprov maupun Pemkab Polman. “Mudah-mudahan bisa terwujud di APBD 2024. Harus diprogramkan dulu,” pungkasnya.
Dari dialog dengan para petani, Pj Gubernur juga mendengarkan beberapa poin aspirasi para petani meminta bantuan untuk mendukung suplai air ke lokasi perkebunan, serta penerangan untuk mencegah penularan hama. (*)