DATAKITA, Inovasi Digital Bapperida Sulbar untuk Pengentasan Kemiskinan Berbasis Data Terpadu
- account_circle Ekspos Sulbar
- calendar_month Rab, 5 Nov 2025
- comment 0 komentar

EKSPOSSULBAR.CO.ID, MAMUJU – “Data Menyatukan, Aksi Mengentaskan” menjadi semangat baru yang digaungkan dalam Seminar Implementasi Aksi Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan I, yang digelar di Kantor BPSDM Provinsi Sulawesi Barat, Selasa, 4 November 2025.
Dalam forum tersebut, lahir sebuah inovasi strategis bernama DATAKITA (Data Analisis Tanggap Kemiskinan Integrasi Terpadu), gagasan inovatif yang diinisiasi oleh Kepala Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia Bapperida Sulbar, Andi Almah Aliuddin, dengan arahan dan pendampingan dari Pelaksana Harian Kepala Bapperida Sulbar, Muhammad Darwis Damir, mewakili Kepala Bapperida Sulbar, Junda Maulana.
Inovasi DATAKITA hadir sebagai jawaban atas tantangan besar dalam penanggulangan kemiskinan di Sulawesi Barat, yang selama ini terkendala oleh terpisahnya data antarinstansi, lemahnya sinergi antar-Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta program-program yang belum terkoordinasi secara optimal.
Melalui platform analisis digital terpadu, DATAKITA mengintegrasikan berbagai sumber data hingga ke tingkat desa, sehingga penetapan lokus prioritas dan perumusan kebijakan dapat dilakukan secara lebih akurat, terukur, dan tepat sasaran.
Dalam paparannya, Andi Almah Aliuddin menjelaskan bahwa inovasi ini bertujuan membangun pusat data kemiskinan terintegrasi yang dapat dijadikan rujukan utama dalam proses perencanaan maupun evaluasi kebijakan pemerintah daerah.
“Dalam jangka pendek, DATAKITA menghasilkan peta digital kemiskinan dan dokumen kesepakatan lokus antara provinsi dan kabupaten. Dalam jangka menengah, analisis lokus ini akan terintegrasi dalam dokumen perencanaan. Dan dalam jangka panjang, diharapkan lahir kebijakan berbasis data terpadu yang lebih adil dan berkelanjutan,” ungkap Almah.
- Penulis: Ekspos Sulbar
