Sulbar Masuk Lima Besar Nasional, SDK Dorong Pertumbuhan Ekonomi Inklusif dan Berkeadilan
- account_circle Ekspos Sulbar
- calendar_month Ming, 9 Nov 2025
- comment 0 komentar

Ia menegaskan, pertumbuhan ekonomi yang sehat adalah yang benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat luas.
“Saya menghindari pertumbuhan ekonomi yang semu dan sesat, yang justru memperlebar kesenjangan di masyarakat. Untuk itu, ketika kita menerima pertumbuhan ekonomi, kita juga harus menerima sedikit inflasi akibat daya beli masyarakat yang meningkat,” jelasnya.
Menurut SDK, jika ekonomi tumbuh namun terjadi deflasi, maka hal tersebut perlu dikaji penyebabnya.
“Ekonomi yang tumbuh dan deflasi harus dicari sebabnya. Mungkin pertumbuhan itu hanya terjadi di kalangan elite,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa perekonomian Sulawesi Barat ditopang oleh sektor pertanian, perkebunan, perikanan, industri, UMKM, serta belanja pemerintah yang secara langsung memberi dampak pada kesejahteraan masyarakat.
“Saat ini yang turut berpengaruh adalah program padat karya dan UMKM. Selain itu, harga komoditas seperti sawit, kakao, dan kopi juga cukup baik, sehingga pendapatan masyarakat meningkat dan belanja pun naik,” kata Suhardi Duka.
SDK menilai, pertumbuhan ekonomi Sulawesi Barat yang stabil dan berkualitas menjadi bukti bahwa arah pembangunan daerah berjalan di jalur yang tepat yakni memperkuat ekonomi rakyat dan mengurangi kesenjangan sosial. (Rls)
- Penulis: Ekspos Sulbar
