Kelas Smart, Arhamuddin : Penyuluh Bawa Pengetahuan, Tidak Menenteng Bantuan
- account_circle Ekspos Sulbar
- calendar_month Rab, 3 Nov 2021
- comment 0 komentar

PASANGKAYU, ekspossulbar.co.id– Desain inovasi program, dalam proyek perubahan dilakukan Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2KBP3A) Kabupaten Pasangkayu, berdampak positif di masyarakat.
Lewat program Kelas Smart, masyarakat disadarkan dengan pola-pola mandiri, tidak lagi berharap bantuan pemerintah yang memicu ketergantungan dan terkesan menambah masalah di masyarakat.
Kepala Dinas P2KBP3A Pasangkayu, Arhamuddin mengatakan, selama ia dipercaya bupati dan wakil bupati Pasangkayu menjadi Kadis, banyak masalah ditemukan dimasyarkat yang berkaitan dengan bantuan pemerintah yang muaranya untuk mewujudkan keluarga berkualitas.
Ternyata dari sekian banyak bantuan yang turun belum ada masyarakat yang lepas dari masalah. Misalnya bantuan bibit, pupuk dan lain-lain. Justeru, masyarakat dibuat ketergantungan dan menimbulkan kecemburuan sosial di masyarakat.
“Kita mencoba formula baru dengan penyadaran. Penyuluh membawa pengetahuan, tidak menenteng bantuan” ujar Arham, Senin 27 September
Formula yang dimaksud, poinnya agar masyarakat bisa mandiri menuju keluarga berkualitas. Bagaimana agar hal itu terwujud, P2KBP3A Pasangkayu melakukan kolaborasi melibatkan semua penyuluh yang ada di masyarakat.
- Penulis: Ekspos Sulbar
