Genjot Pembangunan, Pemkab Pasangkayu Perkuat Konsep Integrasi

ekspossulbar.com,PASANGKAYU— Disisa periode kepemimpinan Bupati Pasangkayu Agus Ambo Djiwa dan Wakilnya Muhammad Saal, pembangunan dari segala aspek terus digenjot. Hingga visi misi nya bisa dituntaskan dan direalisasikan secara maksimal.

Salah satu strategi yang dilakukan yakni dengan menerapkan dan memperkuat sistem integrasi.

Sekkab Pasangkayu Firman menerangkan sistem integrasi adalah sistem pelibatan semua OPD pada satu program pembangunan. Masing-masing OPD mengambil peran berdasarkan tugas pokok dan fungsinya (tupoksi).

BACA JUGA:  Empat Pilar Kebangsaan, Membangun Generasi Emas Indonesia

“ Semisal dalam bidang hortikultura, masing-masing OPD berbagi peran disana, ada yang bertanggung jawab dalam penyediaan benih dan pupuk, ada yang khusus menangani infrastrukturnya, ada yang khusus menangani pemasarannya, dan seterusnya” jelasnya, Rabu 30 Januari.

Dengan sistem integrasi diharapkan pencanangan satu program bisa direalisasikan secara maksimal dengan hasil yang memuaskan. Manfaatnnyapun secara nyata bisa dirasakan oleh masyarakat.

BACA JUGA:  Empat Pilar Kebangsaan, Membangun Generasi Emas Indonesia

“ Selain integratif, kita juga menerpakan konsep pembangunan yang holistik, tematik dan spasial” tambahnya.

Sambung dia, secara umum pembangun di Pasangkayu dibagi dalam tiga kluster. Yakni bagian dataran tinggi dengan pengembanagn komuditas perkebunan, dataran tengah dengan konsen pada pegembangan tanaman hortikultura dan pertanian, serta dataran pesisir dengan pengembangan pada komuditas perikanan, pertambakan.

BACA JUGA:  Empat Pilar Kebangsaan, Membangun Generasi Emas Indonesia

Melalui sistem integrasi, holistik, tematik dan spasial pembangun ditiga klaster itu diharap bisa digenjot dan berlangsung secara seimbang.

“ Untuk pengembangan komuditas perkebunan dan komuditas perikanan, pertambakan sudah mulai terlihat hasilnya. Kini ingin digenjot pembangunan pada komuditas hortikultura” pungkasnya.(has)