Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Ragam » Hepatitis Misterius, Meski Tak Ada Kasus Jabar Waspada

Hepatitis Misterius, Meski Tak Ada Kasus Jabar Waspada

  • account_circle Ekspos Sulbar
  • calendar_month Jum, 6 Mei 2022
  • comment 0 komentar

KABUPATEN GARUT — Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat saat ini masih menunggu arahan dari Kementerian Kesehatan terkait penanganan kasus hepatitis misterius yang terjadi belakangan ini.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menuturkan, kasus hepatitis yang menewaskan tiga anak di Jakarta masih berada di isu nasional. Sejauh ini Kemenkes belum memberikan arahan spesifik kepada pemda.

”Hepatitis masih di isu nasional kami masih menunggu arahan dari Kemenkes jadi belum bisa saya sampaikan ke publik sekarang karena dari Kemenkes belum ada arahan tertentu kepada pemda,” ujar Gubernur di Garut, Jumat (6/5/2022).

Diketahui, Indonesia melaporkan tiga kasus kematian anak yang kemungkinan besar terjadi karena virus hepatitis misterius. Tak hanya di Jakarta, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebut hingga 1 Mei 2022 setidaknya ada 228 kasus di 20 negara.

Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil menuturkan, sejauh ini di Jabar belum terlaporkan penyakit tersebut. ”Di daerah belum banyak terpantau karena kasusnya memang ada di dunia, di Jakarta ada dan di Jabar belum terpantau laporan yang signifikan,” tuturnya.

Namun demikian, Jabar akan tetap waspada dan mengedukasi warga khususnya orang tua yang memiliki anak-anak agar membiasakan aktivitas sehat untuk menghindari hal yang tidak diinginkan. Seperti sering mencuci tangan, meminum air bersih yang matang, menggunakan alat makan masing-masing, memakai masker, dan menjaga jarak.
”Kita terus edukasi warga khususnya orang tua yang punya anak-anak di pandemi COVID-19 harus waspadai juga sebuah situasi baru terkait hepatitis yang tiba-tiba meningkat. Caranya sama seperti protokol kesehatan COVID-19,” jelas Kang Emil.

Pihaknya juga akan terus memantau mengenai keterkaitan antara hepatitis misterius ini dengan COVID-19. ”Apapun itu kita terus pantau apakah ada hubungannya dengan mutasi COVID-19 atau bukan belum bisa saya sampaikan ke publik sekarang,” pungkas Kang Emil.

  • Penulis: Ekspos Sulbar

Rekomendasi Untuk Anda

  • Semarak HUT RI ke-80: Kepala OPD Sulbar Unjuk Kebolehan di Lomba Makan Kerupuk dan Memasak

    Semarak HUT RI ke-80: Kepala OPD Sulbar Unjuk Kebolehan di Lomba Makan Kerupuk dan Memasak

    • calendar_month Jum, 15 Agu 2025
    • account_circle Ekspos Sulbar
    • visibility 2
    • 0Komentar

    EKSPOSSULBAR.CO.ID, MAMUJU – Kemeriahan HUT ke-80 RI di lingkungan Pemprov Sulbar belum berhenti. Setelah para staf unjuk aksi di lomba sebelumnya, kini giliran kepala OPD yang turun gelanggang, pada Jumat 15 Agustus 2025. Di halaman kantor gubernur pecah oleh tawa. Satu per satu kepala OPD berusaha menaklukkan lomba makan kerupuk yang bikin penonton terpingkal. Usai […]

  • Harapan Bupati Pasangkayu Untuk Anggota DPRD Pengganti Musawir

    Harapan Bupati Pasangkayu Untuk Anggota DPRD Pengganti Musawir

    • calendar_month Kam, 4 Feb 2021
    • account_circle Ekspos Sulbar
    • visibility 118
    • 0Komentar

    ekspossulbar.com,PASANGKAYU– DPRD Pasangkayu menggelar sidang paripurna pelantikan dan pengucapan sumpah atau janji anggota DPRD Pengganti Antar Waktu (PAW), Kamis 4 Februari. Sri Hayati dari Partai Demokrat dilantik menjadi anggota DPRD Pasangkayu periode 2019-2024 menggantikan Musawir Az Isham yang diberhentikan karena berkompetisi pada Pilkada lalu. Dalam pelantikan yang dihadiri pula oleh pimpinan Forkopimda ini, Bupati Agus […]

  • Uu Ruzhanul Dorong Dukungan CSR di  Ciayumajakuning untuk Turunkan “Stunting”

    Uu Ruzhanul Dorong Dukungan CSR di Ciayumajakuning untuk Turunkan “Stunting”

    • calendar_month Sel, 13 Jun 2023
    • account_circle Ekspos Sulbar
    • visibility 1
    • 0Komentar

    KOTA CIREBON – Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat selalu berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, salah satunya dengan menurunkan angka stunting di Jabar guna menyiapkan generasi penerus yang berkualitas, mampu bersaing, dan sehat. Salah satu yang diupayakan adalah dengan menguatkan dukungan dari perusahaan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) di kawasan Ciayumajakuning (Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon, Kabupaten […]

  • Kuota CPNS Pasangkayu 192 Orang

    Kuota CPNS Pasangkayu 192 Orang

    • calendar_month Rab, 19 Sep 2018
    • account_circle Ekspos Sulbar
    • visibility 289
    • 0Komentar

    PASANGKAYU,EKSPOSSULBAR— Pemerintah pusat secara resmi telah menetapkan kuota CPNS Pasangkayu pada tahun 2018 ini sebanyak 192 orang. Sebagaimana tertuang dalam Keputusan MenPAN RB Nomor : 439 tahun 2018, tanggal 30 Agustus 2018. Rinciannya, formasi khusus sebanyak 7 orang, formasi umum yang terdiri dari tenaga guru sebanyak 90 orang, tenaga kesehatan sebanyak 65 orang, dan tenaga […]

  • Cegah Sisi Negatif Dunia Digital, Santri di Ciamis Dapat Wawasan Cek Fakta Mandiri

    Cegah Sisi Negatif Dunia Digital, Santri di Ciamis Dapat Wawasan Cek Fakta Mandiri

    • calendar_month Rab, 24 Mei 2023
    • account_circle Ekspos Sulbar
    • visibility 3
    • 0Komentar

    KABUPATEN CIAMIS — Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum membuka Pelatihan Cek Fakta Mandiri Bersama Jabar Saber Hoaks di Pesantren Ar- Risalah, Kabupaten Ciamis, Rabu (24/5/2023). Uu Ruzhanul mengemukakan, pihaknya ingin para santri mempunyai literasi digital yang lebih baik sehingga para santri sebagai salah satu generasi penerus bangsa dapat memanfaatkan gadget dengan bijak. Maka […]

  • Peringati Hari Anti Korupsi, Kejari Pasangkayu Bagi-Bagi Pin-Sticker

    Peringati Hari Anti Korupsi, Kejari Pasangkayu Bagi-Bagi Pin-Sticker

    • calendar_month Sen, 9 Des 2019
    • account_circle Ekspos Sulbar
    • visibility 186
    • 0Komentar

    ekspossulbar.com, PASANGKAYU— Hari ini (Senin 9 Desember.red) diperingati sebagai hari anti korupsi. Dalam rangka memperingatinya, Kejari Pasangkayu menggelar upacara, serta membagi-bagikan pin dan sticker anti korupsi ke pengguna jalan dan sejumlah pejabat Pemkab Pasangkayu. Pin dan dan sticker anti korupsi ini dibagikan langsung oleh Kepala Kejari Pasangkayu Imam Makmur Saragih Sidabutar, didampingi oleh Kasi Intel Fauzi […]

expand_less