Aksi Unjuk Rasa di Berbagai Tempat, Polresta Mamuju Perketat Pengamanan Meskipun Sibuk Gelar Operasi Lilin

EKSPOSSULBAR.CO.ID (MAMUJU) – Sejumlah aksi unjuk rasa (unras) berlangsung serentak di berbagai lokasi strategis di Kota Mamuju, Senin, 23 Desember 2024.

Massa dari berbagai kelompok berkumpul untuk menyuarakan aspirasi mereka di bebertapa titik, seperti Kantor Bupati Mamuju, Kantor Bank BNI 46 Mamuju, dan Kantor DPRD Sulawesi Barat.

Meskipun di tengah kesibukan pelaksanaan Operasi Lilin 2024 untuk pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru, Polresta Mamuju memastikan pengamanan maksimal di semua lokasi aksi unras.

BACA JUGA:  TNI-Polri dan Satpol PP Gelar Patroli Gabungan

Kabag Ops Polresta Mamuju Kompol Syamsurijal menegaskan bahwa pihaknya telah menerjunkan personel untuk memastikan situasi tetap kondusif, baik di lokasi unjuk rasa maupun di titik-titik pengamanan Operasi Lilin.

“Kami memahami bahwa masyarakat membutuhkan rasa aman, baik dalam kegiatan Natal dan Tahun Baru maupun saat berlangsungnya aksi unjuk rasa. Oleh karena itu, Polresta Mamuju memaksimalkan sumber daya yang ada untuk mengawal aksi ini agar berjalan tertib dan aman,” ujarnya

BACA JUGA:  Mobil Ambulans Alami Laka Lantas Tunggal di Sampaga, Bawa Pasien Rujukan dari Puskesmas Pangale Menuju RSUD Mamuju

Aksi unjuk rasa yang berlangsung hari ini diikuti oleh sejumlah kelompok masyarakat dengan membawa berbagai tuntutan. Meskipun begitu, hingga berakhir sore tadi situasi terpantau terkendali berkat upaya preventif dan pengawalan ketat dari aparat kepolisian,” jelasnya

Untuk menjaga kelancaran aktivitas masyarakat, Polresta Mamuju juga berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mengatur arus lalu lintas di sekitar lokasi aksi, mengingat beberapa ruas jalan mengalami kepadatan.

BACA JUGA:  4.000 Pengunjung Padati Pesta Rangga #2 Makassar dari Berbagai Kabupaten dan Kota

Kompol Syamsulrijal juga mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dan menggunakan jalur alternatif jika diperlukan.

“Diharap unjuk rasa tetap menjaga ketertiban, mematuhi aturan yang berlaku, dan menyampaikan aspirasi secara damai,” harapnya. (*)