EKSPOSSULBAR.CO.ID, MAMUJU – Kepala Biro Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Setda Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Hamdani Hamdi, menyampaikan bahwa laju inflasi di Sulbar kini telah kembali ke jalur normal. Hal ini disampaikannya usai mengikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi secara virtual yang dipimpin langsung oleh Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, pada Senin, 26 Mei 2025.
Rapat yang berlangsung di Ruang Rapat Sekretariat Provinsi Sulbar tersebut juga diikuti oleh sejumlah kepala OPD dan unsur Forkopimda Sulbar.
Rapat tersebut bertujuan mengoordinasikan langkah-langkah strategis dalam menjaga stabilitas harga dan menekan laju inflasi daerah. Selain itu, juga untuk mengidentifikasi permasalahan inflasi serta merumuskan kebijakan dan tindakan konkret guna mengendalikannya.
Hamdani mengungkapkan bahwa Sulbar sempat mengalami lonjakan inflasi usai Hari Raya Idulfitri akibat kenaikan harga bahan pangan, namun kini kondisinya telah membaik.
“Alhamdulillah, inflasi Sulbar sudah mulai terkendali. Harga-harga kebutuhan pokok yang sebelumnya naik saat Idulfitri kini sudah mulai kembali normal,” ujarnya.
Ia menambahkan, berdasarkan komunikasi dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Sulbar, inflasi daerah diperkirakan akan kembali ke posisi tengah secara nasional dalam waktu dekat.
“Kemarin Sulbar sempat berada di posisi empat tertinggi secara nasional, tapi sekarang sudah kembali ke posisi yang lebih baik. Insyaallah bulan depan kita kembali ke kategori daerah dengan inflasi terkendali,” jelasnya.
Sebagai bagian dari Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID), Hamdani menyebut Pemprov Sulbar akan melaksanakan inspeksi mendadak (sidak) ke pasar-pasar dalam waktu dekat.
“Minggu depan kami akan lakukan sidak pasar untuk memantau langsung harga bahan pangan dan memastikan distribusinya berjalan baik. Kami juga akan meminta Pak Gubernur atau minimal Pak Sekda untuk memimpin TPID turun ke lapangan, agar kita bisa mencegah terjadinya penimbunan bahan pokok,” tutup Hamdani. (Rls/*)